Kamis, 07 Desember 2017

Akses rasa syukur untuk menghafal Al-Qur'an

Artikel bgus bwt yg ingin memberi mahkota pd Ibu Bpk di akhirat. Atw bwt yg ingin disematkan mahkota dr anaknya diakhirat.

*UBAH CARA KITA MENGHAFAL AL-QU'RAN*

*8 HAL AGAR MENGHAFAL AL-QUR’AN TERASA NIKMAT*

Berikut ini adalah 8 hal yg insya Allah membuat kita merasa nikmat menghafal Al-Qur’an.

Tips ini kami dapatkan dari ust. Deden Makhyaruddin yang menghafal 30 juz dalam 19 hari (setoran) dan 56 hari untuk melancarkan.

Tapi uniknya, beliau mengajak kita untuk berlama-lama dalam menghafal.

Pernah beliau menerima telepon dari seseorang yang ingin memondokkan anaknya di pesantren beliau.

“ustadz.. menghafal di tempat antum tu berapa lama untuk bisa hatam??”

“SEUMUR HIDUP” jawab ust. Deden dengan santai.

Meski bingung, Ibu itu tanya lagi “targetnya ustadz???”

*"targetnya HUSNUL KHOTIMAH, MATI DALAM KEADAAN PUNYA HAFALAN”* jawab ust. Deden.

“Mm.. kalo pencapaiannya ustadz???” Ibu itu terus bertanya.

“pencapaiannya adalah DEKAT DENGAN ALLAH” kata ust. Deden.

Menggelitik, tapi sarat makna. Prinsip beliau *“CEPAT HAFAL itu datangnya dari ALLAH*,  sedangkan *"INGIN CEPAT HAFAL (bisa jadi) datangnya dari hawa nafsu dan syaithan”* …

(Sebelum membaca lebih jauh, saya harap anda punya komitmen terlebih dahulu untuk meluangkan waktu 1 jam per hari khusus untuk qur’an. Kapanpun itu, yg penting durasi 1 jam)

Mau tahu lebih lanjut, yuk kita pelajari 8 prinsip dari beliau beserta sedikit penjelasan dari saya.

*1. MENGHAFAL TIDAK HARUS HAFAL*

Allah memberi kemampuan menghafal dan mengingat yg berbeda2 pada tiap orang.

Bahkan imam besar dalam ilmu qiroat, guru dari Hafs -yg mana bacaan kita merujuk pada riwayatnya- yaitu Imam Asim menghafal Al-Quran dalam kurun waktu 20 tahun.

Target menghafal kita bukanlah ‘ujung ayat’ tapi bagaimana kita menghabiskan waktu (durasi) yg sudah kita agendakan HANYA untuk menghafal.

*2. BUKAN UNTUK DIBURU-BURU, BUKAN UNTUK DITUNDA-TUNDA*

Kalau kita sudah menetapkan durasi, bahwa dari jam 6 sampe jam 7 adalah WAKTU KHUSUS untuk menghafal misalnya,

Maka berapapun ayat yang dapat kita hafal tidak jadi masalah.

Jangan buru-buru pindah ke ayat ke-2 jika ayat pertama belum benar2 kita hafal.

Nikmati saja saat2 ini.. saat2 dimana kita bercengkrama dengan Allah.

1 jam lho.. untuk urusan duniawi 8 jam betah, hehe.

Toh 1 huruf 10 pahala bukan??

So jangan buru2…
Tapi ingat!

Juga bukan untuk ditunda2.. habiskan saja durasi menghafal secara ‘PAS’

*3. MENGHAFAL BUKAN UNTUK KHATAM, TAPI UNTUK SETIA BERSAMA QUR’AN.*

Kondisi HATI yang tepat dalam menghafal adalah BERSYUKUR bukan BERSABAR.

Tapi kita sering mendengar kalimat “menghafal emang kudu sabar”, ya kan??

Sebenarnya gak salah, hanya kurang pas saja.

Kesannya ayat2 itu adalah sekarung batu di punggung kita, yang cepat2 kita pindahkan agar segera terbebas dari beban (hatam).

Bukankah di awal surat Thoha Allah berfirman bahwa Al-Qur’an diturunkan BUKAN SEBAGAI BEBAN.

Untuk apa hatam jika tidak pernah diulang??

Setialah bersama Al-Qur’an.

*4. SENANG DIRINDUKAN AYAT*

Ayat2 yg sudah kita baca berulang-ulang namun belum juga nyantol di memory, tu ayat sebenarnya lagi kangen sama kita.

Maka katakanlah pada ayat tersebut *“I miss you too…”* hehe.

Coba dibaca arti dan tafsirnya… bisa jadi tu ayat adalah ‘jawaban’ dari ‘pertanyaan’ kita.

Jangan buru2 suntuk dan sumpek ketika gak hafal2, senanglah jadi orang yg dirindukan ayat..

*5. MENGHAFAL SESUAP-SESUAP*

Nikmatnya suatu makanan itu terasa ketika kita sedang memakannya, bukan sebelum makan bukan pula setelahnya.

Nikmatnya menghafal adalah ketika membaca berulang2.

Dan besarnya suapan juga harus pas di volume mulut kita agar makan terasa nikmat.

Makan pake sendok teh gak nikmat karena terlalu sedikit, makan pake sendok nasi (entong) bikin muntah karena terlalu banyak.

Menghafalpun demikian.

Jika “amma yatasa alun” terlalu panjang, maka cukuplah “amma” diulang2, jika terlalu pendek maka lanjutkanlah sampai “anin nabail adzim” kemudian diulang2.

Sesuaikan dengan kemampuan ‘mengunyah’ masing-masing anda.

*6. FOKUS PADA PERBEDAAN, ABAIKAN PERSAMAAN“*

Fabi ayyi alaa’i rabbikuma tukadz dziban” jika kita hafal 1 ayat ini, 1 saja! maka sebenarnya kita sudah hafal 31 ayat dari 78 ayat yg ada di surat Ar-Rahman.

Sudah hampir separuh surat kita hafal.

Maka ayat ini dihafal satu kali saja, fokuslah pada ayat sesudahnya dan sebelumnya yang merangkai ayat tersebut.

*7. MENGUTAMAKAN DURASI*

Seperti yang dijelaskan di atas, komitmenlah pada DURASI bukan pada jumlah ayat yg akan dihafal.

Ibarat argo taxi, keadaan macet ataupun di tol dia berjalan dengan tempo yang tetap.

Serahkan 1 jam kita pada Allah.. syukur2 bisa lebih dari 1 jam.

1 jam itu gak sampe 5 persen dari total waktu kita dalam sehari…!!!
5 persen untuk qur’an

*8. PASTIKAN AYATNYA BERTAJWID*

Cari guru yang bisa mengoreksi bacaan kita.

Bacaan tidak bertajwid yg ‘terlanjur’ kita hafal akan sulit dirubah/diperbaiki di kemudian hari (setelah kita tahu hukum bacaan yang sebenarnya).

Jangan dibiasakan otodidak untuk Al-Qur’an… dalam hal apapun yg berkaitan dengan Al-Qur’an; membaca, mempelajari, mentadabburi, apalagi mengambil hukum dari Al-Quran.

NB: setiap point dari 1 – 8 saling terkait…

Semoga bermanfaat, niat kami hanya ingin berbagi..
Mungkin ini bisa jadi solusi bagi teman-teman yang merasa tertekan, bosan, bahkan capek dalam menghafal.

Kami yakin ada yg tidak setuju dengan uraian di atas, pro-kontra hal yg wajar karena setiap kepala punya pikiran dan setiap hati punya perasaan.

Oh ya, bagi penghafal pemula *jangan lama2 berkutat dalam mencari2 metode menghafal yang cocok dan pas*, dewasa ini banyak buku ataupun modul tentang menghafal Al-Qur’an dengan beragam judulnya yg marketable.

Percayalah..
1 metode itu untuk 1 orang, si A cocok dengan metode X, belum tentu demikian dengan si B, karena si B cocok dengan metode Y.

Dan yakini sepenuhnya dalam hati bahwa menghafal itu PENELADANAN PADA SUNNAH NABI ...!!! _BUKAN PENERAPAN PADA SUATU METODE_

Satu lagi.. seringkali teman kita menakut2i “jangan ngafal.. awas lho, kalo lupa dosa besar”.. hey, *yg dosa itu MELUPAKAN, bukan LUPA.* !!!!!!!!!

Imam masjidil Harom pernah lupa sehingga dia salah ketika membaca ayat, apakah dia berdosa besar???

Oke ya…
Semoga kita masuk syurga dengan jalan *MENGHAFAL* & *Meng'AMAL* Al-Qur’an.
Amiin…
selamat menghafal...

Jumat, 01 Desember 2017

Hukum Dropsipper dan Samsarah

Dropshipper adalah orang yang melakukan jual beli dengan sistemdropshipping, yaitu sistem jual beli yang memungkinkan dropshipper menjual barang secara langsung dari supplier/toko tanpa harus menstok/membeli barangnya terlebih dulu. Mekanismenya: dropshipper menawarkan barangnya (biasanya secara on line) kepada pembeli, bermodalkan foto barang dari supplier/toko, disertai deskripsi barang tersebut, dengan harga yang ditentukan oleh dropshipper sendiri. Setelah ada kesepakatan, pembeli mentransfer uang ke rekening dropshipper, lalu dropshipper membayar kepada supplier sesuai dengan harga beli dropshipper (ditambah dengan ongkos kirim ke pembeli) dengan memberikan data-data pembeli (nama, alamat, nomor ponsel) kepada supplier. Barang yang dipesan oleh dropshipper dikirim oleh supplier langsung ke pembeli, dengan nama pengirim tetap atas nama dropshipper, bukan atas nama supplier. Jadi, intinya ada tiga pihak dalam dropshipping; dropshipper, supplier, dan pembeli.

Secara umum, model kerja sama antara dropshipper dan supplier/toko ada dua model: Pertama, supplier memberikan harga ke dropshipper, lalu dropshipper menjual barang dengan harga yang ditetapkannya sendiri, dengan memasukkan keuntungan dropshipper. Kedua, harga sejak awal sudah ditetapkan oleh supplier, termasuk besaran fee untuk dropshipper bagi setiap barang yang terjual.

Hukum syariah untuk aktivitas dropshipping di atas menurut kami sbb :

Pertama, dropshiping model pertama, yaitu dropshipper berlaku sebagai penjual karena menetapkan harga sendiri, hukumnya boleh selama memenuhi segala syarat jual beli salam (bai’ as salam). Jadi di sini diterapkan hukum bolehnya jual beli salam (bai’ as salam) antara dropshipper dan pembeli. Selama memenuhi syarat-syarat jual beli salam, transaksi sebagai dropshipper adalah sah secara syar’i.

Jual beli salam adalah jual beli pada barang yang belum dimiliki penjual pada saat akad dengan pembayaran uang di depan sedang barang diserahkan belakangan. Dalil bolehnya bai’ as salam antara lain riwayat Ibnu Abbas RA bahwa, ”Nabi SAW datang ke Madinah sedang mereka [orang-orang Madinah] melakukan salaf (jual beli salam) pada buah-buahan untuk jangka waktu satu atau dua tahun.” (HR Muslim). (Taqiyuddin An Nabhani,Al Syakhshiyyah, 2/293).

Jika pembeli membayar harga di depan secara keseluruhan kepada dropshipper, jual belinya sah. Adapun jika harga dibayar belakangan (setelah barang diterima), atau dibayar dengan sebagian harga, atau dibayar dengan sistem DP (uang muka), jual belinya tak sah. (Yusuf As Sabatin, Al Buyu’ Al Qadimah wa Al Mua’shirah, hlm. 48).

Namun perlu diketahui, jenis barang yang boleh dijualbelikan dalam jual beli salam bukanlah semua macam barang, melainkan barang-barang tertentu, yaitu barang yang ditimbang (al makiil), ditakar (al mauzun), dan dihitung (al ma’duud), semisal bahan-bahan pangan, seperti beras, gula, dsb. Adapun barang-barang yang tak ditimbang, ditakar, dan dihitung, seperti tanah, rumah, dan mobil, tak boleh dijualbelikan secara jual beli salam (bai’ as salam), melainkan dengan jual beli kontan (cash and carry), atau jual beli kredit (bai’ ad dain), yaitu barang diserahkan di depan, uang dibayar belakangan. (Taqiyuddin An Nabhani, Al Syakhshiyyah, 2/293; Yusuf As Sabatin, Al Buyu’ Al Qadimah wa Al Mu’ashirah, hlm. 57).

Kedua, dropshiping model kedua, yaitu dropshipper tak berlaku sebagai penjual karena tak menetapkan harga sendiri, hukumnya boleh selama memenuhi segala syarat akad samsarah (perantara jual beli), yang memang dibolehkan syariah. (Yusuf Qaradhawi, Al Halal wal Haram fil Islam, hlm.226). Jadi di sini dropshipper adalah seorang simsar (perantara) antara pembeli dengan supllier/toko. Implikasinya, barang yang dikirim wajib diatasnamakan supplier, tidak boleh diatasnamakan dropshipper. Demikian pula dropshipper tak boleh mencari perantara lagi (kadang disebut reseller), karena ini bertentangan dengan hukum samsarah. Wallahu a’lam. (Ust. Shiddiq al-Jawi)

Jumat, 17 November 2017

muhasabah

baik mari kita mulai....
Sekarang...!
Tarik nafas yang dalam, Tahan sejenak.
hembuskan secara perlahan dari mulut..... ucapkan dalam hati Rileks.

Rasakan disetiap tarikan nafas ada energi  yang mengaliri setiap mili aliran darahmu, membawa ketenangan dan perasaan yang saaaaangat nyaman.
Baik, pertahankan konsentrasi dan pikiranmu,  tetap fokus mengamati setiap sensasi yang terjadi dalam tubuhmu.
Tarik nafas yang dalaaaaam..............,tahan sejenak
hembuskan secara perlahan dari mulut.Rilekssss.
rasakan disetiap hembusan nafas, mengalir keluar setiap keluh kesah yang tersimpan dalam pikiran dan benakmu,
 beban mental emosi negatif yang menyesakkan dada melebur hilang, relung dada menjadi terasa sangaaatttt ringan. plooong.

Sekali lagi, Tarik nafas yang sangat dalam, tahan beberapa saat, lebih lama dari sebelumnya......
Dan hembuskan secara perlahan, nikmati.........!

Pada titik ini, fokuskan pikiran dan konsentraimu pada setiap tarikan dan hembusan nafas, biarkan mengalir sebagaimana mestinya, nikmati setiap tarikan dan hembusan nafasnya.......
semakin melambat dan santai......

Selanjutnya, kita akan  menguji seberapa besar kemampuan imajinasi kita
Saya penasaran, apakah anda termasuk orang-orang yang bisa mengikuti setiap instruksi dengan baik.
Fokus pada diri anda sendiri, dan tetap konsentrasi
amati kondisi disekeliling anda, bagaimana hembusan udaranya, semilir angin yang menerpa permukaan kulit anda. keriuhan orang-orang disekeliling anda.

bayangkan dengan jelas setiap detil kondisi yang terjadi di sekitar anda. munculkan gambarnya semakin jelas dan terasa nyata.
Sekarang bayangkan tubuh anda menjadi seringan kapas, yang mudah terhempas dan terombang-ambing oleh semilir angin.
semakin kencang angin yang menerpa, semakin tinggi pula anda terhempas.

diketinggian tersebut, betapa nikmatnya terbang tinggi diatas awan, menyelami betapa lembutnya teksstur awan yang membelai tubuh anda.


Dan....
To be continue....



Take a positive

_*MERUBAH CARA BERFIKIR*_

Ubahlah cara berpikirmu maka Nasibmu akan segera berubah.

******
Seorang murid bertanya pada gurunya;

"Guru kenapa ya hidup ini selalu banyak masalah?"

Guru:  "Bukan hidup yang banyak masalah tapi pikiranmulah yang bermasalah...?" 

"Kamu selalu berprasangka buruk pada apa saja dan siapa saja, itulah sebenarnya masalahnya"

Murid: "Tapi faktanya aku selalu mendapat masalah dalam hidupku"

Guru:  " Ya itu karena pikiranmu bermasalah",  Setiap kejadian dalam hidup itu netral pikiran kamulah yang menilai itu "bermasalah" atau "menguntungkan".

Murid : "Maksudnya?"

Guru :  "Misalnya apakah Hujan itu bermasalah atau malah menguntungkan".

Murid : "Bagiku bermasalah, karena kalau aku naik motor dan lupa bawa jas hujan pasti basah kuyup"

Guru :  "Lantas kalau hujan bagi tukang Baso dan Tukang Payung apakah itu bermasalah?"

Murid : " Tentu saja tidak", bagi mereka malah menguntungkan.

Guru :  "yang jadi masalah Hujannya atau orangnya...?

Ingatlah selalu

Ketika kita selalu berprasangka baik/Husnudzon maka hal-hal baiklah yang akan kita jumpai di sepanjang waktu kehidupan kita.

dan ketika kita selalu berprasangka buruk/Suudzon maka hal-hal buruklah yang akan selalu kita jumpai setiap hari.

Jadi jangan mengeluh jika kita termasuk orang-orang yang selalu merasakan pengalaman yang negatif dan tidak menyenangkan di sepanjang hidup kita.

Karena kita dan pikiran kita sendirilah penyebabnya.

Bisa jadi ketika kamu membaca tulisan ini sebenarnya Tuhan sedang mencoba membantu kamu untuk memperbaiki cara berpikirmu, agar hidupmu tidak selalu dirundung masalah.

Jadi mari kita ubah cara berpikir kita saat ini juga agar kita tidak lagi menjumpai pengalaman negatif dan tidak menyenangkan. 

Nah sekarang mari kita cek cara berpikir  kita masing2 yang tercermin dari komentar-komentar kita setiap hari :

1.  Melihat rekan kerjanya naik jabatan
*Orang postif :*
Saya akan belajar dari dia.
*Orang negatif:*
Pasti dia  pinter banget cari muka

2.  Melihat orang pergi Haji
*Orang positif :?*
Ya Allah semoga kelak aku bisa seperti dia
*Orang negatif:*
Hajinya paling cuma buat pamer-pamer doang.

3. Membaca status di WA/FA
*Orang Positif :* terimakasih untuk infonya izin share ya
*Orang negatif:*
 ah infonya basi saya sudah pernah baca kok

4. Membaca status humor di WA/FB
*Orang positif:* terimakasih telah bisa membuat saya tersenyum pagi ini
*Orang negatif:* Garing ! gak lucu !

5.  Turun Hujan
*Orang Positif :* Alhamdullilah udaranya jadi sejuk
*Orang Negatif :*
Ah kalo pas lagi perlu terang malah hujan, Dasar Sial !!

6.  Dapat Gaji
*Orang positif :*  Alhamdullilah bisa buat bayar-bayar kebutuhan
*Orang Negatif:* Percuma gajian juga gak cukup buat bayar2 kebutuhan

7.  Punya Suami baik
*Orang Positif :* Alhamdullilah meskipun gajinya tidak besar tapi suamiku baik dan penuh perhatian.
*Orang negatif :* Percuma punya suami baik, kalo gak bisa cukupin kebutuhan rumah tangga.

8. Melihat orang berpakaian Sederhana
*Orang positif :*
 duh dia orang yang sederhana sekali ya meskipun pejabat.
*Orang Negatif:* Pejabat Tinggi  tapi penampilannya kok kampungan gitu sih.

9. Punya Motor
*Orang Negatif :*
Begini neh kalo naek motor,  kalo pas ujan basah kuyup gak kayak orang yang punya mobil.

*Orang Positif:* Alhamdullilah punya motor, enaknya naik motor itu kalo pas panas gak kehujanan dan kalo pas hujan gak kepanasan.

10. Membaca postingan ini
*Orang Positif:* Terimakasih sudah diingatkan, mohon izin sharing ya biar manfaat bagi yang lain.

*Orang Negatif:* 
"Gak mau baca" karena dianggap menyindir dan menyinggung atau terlalu kasar.

Tipe yang manakah kita....? 
akan menentukan nasib kita.

*Mau ubah nasib ?*
*Segera ubah cara berpikir kita dan komentar kita setiap hari.*

di tulis dari pengalaman pribadi setiap hari bertemu dengan orang-orang berpikir positif dan negatif.

*Dari Sahabat*😊🙏🏼

Selasa, 07 November 2017

RIZKI

*REZEKI....*

*Dulu  saya pikir sholat dhuha dan membaca zikir itu pembuka pintu rezeki, dan dulu juga saya pikir, Rezeki/Rizki itu berwujud uang, Gaji yg besar, banyak order, banyak job, urusan kerjaan lancar, banyak tabungan di Bank,* *punya banyak asset*
*Seperti : Kendaraan,* *Properti disana-sini, dll*
_*Intinya : Harta...*_

*Setelah mencari tau apa makna Rezeki / Rizqi dalam Islam (sesuai yg tertera dalam Alquran dan hadits), ternyata saya salah besar...*

*Ternyata,*
*🍁 langkah kaki yg dimudahkan untuk hadir ke majelis ilmu, itu adalah rizqi.*

*🍁 langkah kaki yg dimudahkan untuk shalat berjamaah di masjid, adalah rizqi.*

*🍁 hati yg Allah jaga jauh dari iri, dengki, dan kebencian, adalah rizqi.*

*🍁 punya temen2 yang sholeh dan saling mengingatkan dalam kebaikan, itu juga rizqi.*

*🍁 saat keadaan sulit penuh keterbatasan, itu juga rizqi. Mungkin jika dalam keadaan sebaliknya, justru membuat kita kufur, sombong, angkuh bahkan lupa diri.*

*🍁 punya orang tua yang sakit2an,ternyata itu adalah rizqi, karena merupakan ladang amal pembuka pintu surga bila Kita tulus Ikhlas mengurusnya.*

*🍁 Tubuh yang sehat, adalah rizqi. Bahkan saat diuji dengan sakit, itu juga bentuk lain dari rizqi karena sakit adalah penggugur dosa.*

*🍁 dan mungkin akan ada jutaan list lainnya bentuk2 rizqi yang kita tidak sadari...*

*Suami Istri dan anak2 Sehat itu Rizki, anak-anak Anda sekolahnya lancar itu Rizki, hidup Rukun sama Tetangga itu Rizki..
*Justru yang harus kita waspadai adalah ketika hidup kita berkecukupan, penuh dengan kemudahan dan kebahagiaan, padahal begitu *banyak hak Allah yang belum mampu atau tidak kita tunaikan...* 😔

_*Mari sebarkan kebaikan dan nikmati Rizqi + Rizqi yg Allah amanahkan Kepada Kita*_

 *ۚ ﻭَﻣَﺎ ٱﻟْﺤَﻴَﻮٰﺓُ ٱﻟﺪُّﻧْﻴَﺎٓ ﺇِﻻَّ ﻣَﺘَٰﻊُ ٱﻟْﻐُﺮُﻭﺭِ*

*... Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.*

Minggu, 05 November 2017

Semakin & semakin

💧Semakin bertambah usia semakin lemah tangan menggenggam..karena Allah sedang mendidik kita agar melepaskan cinta dunia.
                   *(Qs.Hud : 15-16)*

 💧   Semakin bertambah usia semakin kabur mata kita... Karena Allah sedang menCerahkan mata hati untuk  melihat Akhirat.
                     *(Qs.Al Isra:72)*

 💧  Semakin bertambah usia semakin sensitif perasaan kita.... karena Allah sedang mengajarkan bahwa pautan hati dengan makhluk senantiasa menghampakan.. namun hati yang berpaut kepada Allah, tiada pernah meNgecewakan.
            *(Qs.Al Lukman : 22)*

 💧  Semakin bertambah usia semakin gugur gigi-gigi kita....karena Allah sedang mengingatkan bahwa suatu hari kita akan gugur kedalam Tanah selamanya.
             *(Qs.Ali Imran : 145)* 

 💧  Semakin bertambah usia semakin ditarik Nikmat kekuatan Tulang & Sendi kita....karena Allah sedang mengingatkan bahwa tak lama lagi Nyawanya akan di ambil...
                 *(Qs.An Nisa : 78)*

 💧  Semakin bertambah usia semakin putih rambut kita....karena Allah sedang ingatkan kain kafan yang putih.
            *(Qs.Ali Imran : 185)*

 💧  Begitu juga Hati kita...semakin bertambah usia semakin sepi dan ingin bersendirian...karena Allah sedang mendidik kita untuk melepaskan cinta manusia dan dunia...
                *(Qs.Al-An'am : 32)*

Rabu, 01 November 2017

Kembali Dibuka kelas Online Batch 6
" SPIRITUAL ENLIGHTENMENT"

Spiritual Enlightenment
https://youtu.be/JZCHFmb_MFM

Metode sederhana untuk membersihkan empat jalur energi spiritual manusia. Jalur energi yang berupa REZEKI dari Tuhan kepada manusia selalu mengalir tiap saat. REZEKI itu bisa berupa kebahagiaan, kesehatan, harta, jodoh dan ilmu yang meningkatkan kualitas hidup anda.

Tapi seringkali manusia tidak mendapatkan limpahan REZEKI ini, bahkan yang mereka alami adalah kesedihan, hutang, kemiskinan, keputus asaan, jauh jodoh dan bahkan usaha yang selalu gagal. Apakah ini berarti Tuhan tidak memberikan REZEKI pada mereka? Padahal mereka berdoa, bekerja dan terus berusaha.

Tidak, REZEKI tetap mengalir melimpah pada manusia, asal JALUR DISTRIBUSI REZEKI dari Tuhan tidak terputus.

Jalur REZEKI yang tersambung, kuat dan bersih akan mengalir kan limpahan REZEKI yang lancar dan bersih tanpa gangguan.

Mari belajar untuk Spiritual Enlightenment untuk mengetahui cara terbaik untuk :

1. Memahami jalur jalur energi spiritual manusia
2. Menyambung kembali jalur energi spiritual yang terputus
3. Membersihkan sumbatan pada jalur energi spiritual
4. Memperbesar aliran energi spiritual dari segala jalur yang ada
5. Menggunakan energi spiritual untuk rezeki, jodoh dan usia.

Ada empat materi utama dalam pembahasan Spiritual Enlightenment, yaitu pembersihan dan penyambungan ulang ulang jalur energi spiritual berikut ini :

1. Jalur Orang Tua
https://youtu.be/raDE8RvJUeY

Menyambung kembali jalur langsung menuju energi Tuhan, secara instan dan ajaib. Lakukan hari ini dan keajaiban terjadi dalam 1 x 24 jam.

2. Jalur Kelahiran
https://youtu.be/8Y6xblwo6iQ

Mengenal dan menguasai Sedulur Papat Limo Pancer ( Lima Saudara Gaib Manusia ) bahkan berkomunikasi langsung untuk bisa membantu semua hajat hidup anda. Ya, nyaris semua peserta bisa berkomunikasi langsung hanya dengan 30 menit pertama praktik.

3. Jalur Nafsu
https://youtu.be/BqhHw6Kxj0Y

Gangguan manusia seumur hidup adalah nafsu. Kenali ilmu tentang nafsu dan anda bisa lebih mudah menghadapi apapun. Anda akan mengenal Iblis, Setan dan Jiwa Sekunder yang apabila dikuasai dan dijalankan metodenya, bisa menjadi jalur penguasaan pikiran dan perasaan yang sempurna. Termasuk mandi jasmani dan rohani yang memudahkan menundukkan potensi Jiwa Sekunder anda.

4. Jalur Nama
 https://youtu.be/pwGBClyZfS0

Sudah lakukan segala cara tapi hidup anda tetap SIAL? Mungkin anda salah nama. Materi ini akan mengajarkan rumus pembuatan nama yang membuat kaya dan sukses dalam waktu singkat. Nama merupakan sumber energi bagi keseluruhan bagian diri anda, salah nama maka salah juga nasib yang anda alami.

5. Bertanya Pada Tuhan
Anda akan belajar cara tercepat mendapatkan jawaban dan solusi langsung dari Tuhan melalui kitab suci. Bukan dari manusia lain yang juga punya masalah pribadi, anda bertanya langsung pada Tuhan. Satu pertanyaan dan satu jawaban spesifik yang mudah anda pahami. Cara instan untuk kembali akrab dan mesra bersama firman Tuhan.

Apa Dasar Metodenya?
Spiritual Enlightenment disusun berdasarkan psikoterapi Islam, ajaran Islam kejawen dan juga beberapa potongan ajaran Sunan Kalijaga dan Sunan Muria. Yang semuanya bisa diterapkan dengan mudah oleh siapapun dengan agama apapun.

Berapa Lama Belajarnya?
Lima materi dibahas selesai harian. Sehingga semua materi selesai dalam 10 hari. Dengan rincian materi sehari dan praktik satu untuk tiap materi dan tanya jawab dibuka selama 2 malam tiap materinya.

Kapan Bisa Digunakan?
Saat itu juga saat pemberian materi anda langsung praktik dan langsung bisa dirasakan efeknya. Tidak perlu menunggu.

Bagaimana Format Belajarnya?
Group WhatsApp Spiritual Enlightenment. Dan materi diberikan dalam format audio agar bisa diulang dan dipahami dalam waktu singkat.

Siapa Pengajarnya?
Saiful Anam
==================
Pendiri Rumah Doa
Pendiri Sekolah Psikoterapi Indonesia
Penulis 4 Jam Pintar Hipnosis
Penulis Mudahnya Berpikir Positif
Penemu Metode Super Sadar
Penemu Metode Jessica
Penemu Wawancara Tubuh

Kapan Dilaksanakan?
Materi Pertama
Materi Kedua
Materi Ketiga
Materi Keempat
Materi Kelima
Pembagian materi tiap jam 17.00 Wib
Tanya jawab tiap hari jam 20.00 - 22.00 Wib

Selasa, 31 Oktober 2017

"Malaikat menjemput"

PERJUMPAAN UNTUK TERAKHIR KALINYA ...                                                                   (Ketika jantungmu berhenti, tidak perlu dicemaskan)

Saat sekarat, tidak perlu dicemaskan_

Jangan perdulikan jasadmu yang akan hancur!! ... Kaum muslimin... akan melaksanakan kewajiban mereka:
1. Melucuti pakaianmu.
2. Memandikanmu.
3. Mengafanimu.
4. Menggalikan lubang lahatmu.
5. Mengeluarkanmu dari rumahmu.
6. Memanggulmu di atas pundak² mereka.
7. Mengantarkanmu ke tempat tinggalmu yang baru (kuburan).
8. Orang-orang akan berdatangan merawat dan mengurus jenazahmu, bahkan banyak yang  meninggalkan pekerjaannya demi untuk penguburanmu.
9. Perabotan2mu akan segera diurus dan berpindah tangan:
- kunci-kunci kendaraan dan rumah
- tas
- buku-buku
- handphone
- sepatu
- pakaian

Apabila keluargamu baik, mereka menyedekahkannya agar bermanfaat untukmu.

Yakinlah!!!* bahwa:
~Dunia tidak sedih karena kematianmu !
~Alam semesta tidak berduka atas kepergianmu !
~Segala sesuatu akan berjalan seperti biasa dan tidak berubah dengan perpisahanmu!!
~Perekonomian akan terus berputar!
~Pekerjaanmu, akan digantikan orang lain!
Hartamu akan pindah tangan secara halal kepada ahli waris!
Sementara *Anda yang akan dihisab* atas segala sesuatu hingga perkara yang sederhana dan kecil!!

Yang pertama lepas darimu adalah namamu..
Saat Anda meninggal dunia: Orang2 bertanya : _*Dimana mayatnya ?*_ Mereka tidak memanggilmu dengan namamu!! Namamu tinggal kenangan belaka.

Ketika mereka akan menshalati, mereka bilang : _*Bawa sini jenazahnya!!!*_ Mereka tidak menyebutkan namamu. *Betapa cepat namamu hilang berlalu....*

Ketika mereka akan menguburkanmu, mereka berkata: *Dekatkan mayitnya!!* tanpa menyebutkan namamu..

Karena itu...
Jangan tertipu oleh kehormatan dan kelebihan kelompokmu...!!_
Jangan terperdaya oleh kedudukan dan nasab keturunanmu...!!

*Alangkah sepelenya dunia ini... dan betapa besar apa yang akan kita hadapi...*

_Kesedihan orang atas kepergianmu ada tiga macam:
1. Orang yang mengenalmu sepintas akan mengatakan: _*Kasihan... !!*_

2. Teman dan sahabatmu akan bersedih beberapa saat atau beberapa hari, kemudian mereka  kembali pada rutinitas dan  canda tawa mereka..

3. Kesedihan mendalam di rumah... Keluargamu akan bersedih sepekan... satu-dua bulan atau hingga satu tahun... Kemudian mereka akan meletakkanmu dalam album kenangan...

Demikianlah...
Kisahmu di antara manusia telah terakhir...

Anda hanya tinggal *ALBUM KENANGAN*

Kisahmu yang sebenarnya baru dimulai... bersama sesuatu yang nyata, yaitu: *Alam akherat*

Telah lepas darimu:
1. Kecantikan/ketampanan
2. Harta
3. Kesehatan
4. Anak
5. Rumah.
6. Istri/suami

*Kehidupanmu yang sesungguhnya baru dimulai*

Pertanyaannya sekarang adalah :

*Apa yang telah Anda siapkan untuk kubur dan akheratmu ????? Ini adalah KENYATAAN yang perlu direnungkan!!*

*Check ibadahmu... yang wajib dan yang sunnah*
*Check Amal sholeh dan Sedekah*
*Check perilaku dan tingkah polah*

*Semoga Kita semua selamat!*

Jika Anda membantu mengingatkan orang lain dengan menyebar posting ini... _InsyAllah..._ Anda akan dapati buah dari peringatan Anda itu dalam timbangan amal kebaikan pada hari Kiamat.

Allah berfirman :
👈 (وذكّر فإن الذكرى تنفعُ المؤمنين) 👉
"Dan berilah peringatan! karena peringatan itu bermanfaat bagi orang2 beriman"

Kenapa mayit memilih: *"Sedekah"* jika kembali ke dunia? Sebagaimana firman Allah:

👈 رب لولا أخرتني إلى أجل قريب: ‼فأصدق‼
_"Ya Tuhan! jika Engkau tunda ajalku sebentar saja, niscaya aku akan bersedekah"_

Mereka tidak mengatakan:
👉Niscaya Aku akan umroh
👉Niscaya Aku akan shalat
👉Niscaya Aku akan puasa

Para ulama menjelaskan : "Mayit hanya mengatakan sedekah,  karena dia melihat dampak sedekah yang sangat besar setelah kematian"

Maka *perbanyaklah sedekah*
utk saat ini dapat bersedekah dengan mengirim/menyebarkan postingan ini pada teman/saudara *dengan niat karena Allah, maka jika ada diantara mereka yg  mengamalkan postingan ini ganjaran'a dengan seizin Allah juga akan anda terima.* Aamiin Yaa Robbal 'aalamiin

SAWANG-SINAWANG

*HIDUP ITU SAWANG - SINAWANG*
(Saling mengamati)

● Aku melihat hidup orang lain begitu nikmat, Ternyata ia hanya menutupi kekurangannya _*tanpa berkeluh kesah..*_

● Aku melihat hidup teman2ku tak ada duka dan kepedihan, Ternyata ia hanya pandai menutupi dengan _*mensyukuri..*_

● Aku melihat hidup saudaraku tenang tanpa ujian, Ternyata ia begitu _*menikmati*_ badai ujian dlm kehidupannya..

● Aku melihat hidup sahabatku begitu sempurna, Ternyata ia hanya berbahagia _*"menjadi apa adanya"..*_

● Aku melihat hidup tetanggaku beruntung, Ternyata ia selalu tunduk pada _*Allah untuk bergantung..*_

● Maka aku merasa tidak perlu iri hati dengan rejeki orang lain.. Mungkin aku tak tahu dimana rejekiku.. Tapi _*rejekiku tahu di mana diriku..*_

● Dari lautan biru, bumi dan gunung, Allah telah memerintahkannya _*menuju kepadaku.*_

● Allah yang Maha pengasih _*menjamin rejekiku*_, sejak 9 bulan 10 hari aku dalam kandungan ibuku..

● Amatlah keliru bila berkeyakinan rejeki dimaknai _dari hasil bekerja.._ Karena bekerja adalah _*ibadah*_, sedang _*rejeki itu urusan-Nya..*_

● Melalaikan kebenaran demi menghawatirkan apa yang dijamin-Nya, adalah _*kekeliruan berganda..*_

● Manusia membanting tulang, demi angka simpanan gaji, yang mungkin esok akan _*ditinggal mati..*_

● Mereka lupa bahwa hakekat rejeki bukan apa yang tertulis dalam angka, tapi apa yang _*telah dinikmatinya..*_

● Rejeki tak selalu terletak pada pekerjaan kita, sang Pencipta menaruh sekehendak-Nya.. Ikhtiar itu perbuatan.._*Rejeki itu kejutan..*_

● Dan yang tidak boleh dilupakan, tiap hakekat rejeki akan ditanya kelak.._*"Darimana dan digunakan untuk apa" Karena rejeki hanyalah "Hak Pakai", bukan "Hak Milik"...*

Mari kita tetap bersemangat untuk ber_amal jariyah, semoga kita senantiasa menjadi orang yg bersyukur.
Allohumma_aamiiin..